Testpack Positif Tapi Janin Tidak Terlihat Saat USG? Inilah 3 Penyebabnya Versi hellosehat.com

Konten [Tampil]

Janin Tidak Terlihat Saat USG - Pergi ke dokter kandungan untuk melakukan USG merupakan moment yang paling dinanti ketika mengandung si buah hati. Tahun 2017 ketika hasil testpack menunjukkan garis dua, saya super excited kalau mau USG tuh! Ya, walaupun awalnya antara siap nggak siap cuma “kosong” sebulan setelah menikah. Tapi, saya ada pengalaman menyedihkan ketika pertama kali ke dokter kandungan yaitu janin tidak terlihat saat USG. Eitssss, jangan sedih dulu ya Bun! Yuk dulu beberapa penyebab janin tidak terlihat saat USG meski testpack positif versi hellosehat.com

Beberapa Penyebab Janin Tidak Terlihat Saat USG versi hellosehat

1. Pemeriksaan Dini

Pemeriksaan kehamilan yang terlalu dini menjadi salah satu penyebab janin tidak terlihat saat USG. Yup, kehamilan yang masih sangat muda memang tidak bisa menunjukkan keberadaan calon buah hati kita dengan jelas. Seperti yang sudah saya ceritakan diawal bahwa pengalaman pertama melakukan USG ternyata menunjukkan bahwa kantung janin saya masih kosong. Idealnya janin bisa terlihat melalui USG pada usia kehamilan sekitar minggu ke - 4 hingga minggu ke - 12. Tapi, semua itu tergantung kondisi masing - masing ya, karena saat saya melakukan USG pun usia kehamilan saya sudah menginjak minggu ke - 8. Selain itu, alat yang digunakan untuk USG pun berpengaruh lho, Bun. Dulu saya melakukan USG biasa ( duh, maaf nggak tau nama alatnya ), katanya sih kalau USG transvaginal bisa lebih akurat dan mendeteksi janin lebih dini daripada USG biasa.

Lalu, apakah USG tidak boleh dilakukan ketika kehamilan masih sangat muda? Tentu saja boleh, bahkan wajib untuk memastikan kehamilan. Ya, kalau sudah pasti tahu hamil kan kita bakal lebih care dengan diri sendiri ya nggak sih? Selain itu, melakukan USG ketika usia kehamilan sangat muda sangat berguna untuk mengecek detak jantung janin, menentukan usia kehamilan dan prediksi kelahiran serta mendiagnosa apakah ada perkembangan yang abnormal.

2. Keguguran

Bunda, tahukah bahwa hasil testpack masih menunjukkan positif selama  3 minggu pasca keguguran? Bahkan kondisi ini akan terus berlangsung hingga hormon dalam tubuh ibu kembali normal. Salah satu tanda keguguran yaitu pendarahan dan biasanya ibu hamil mengalami pendarahan sebelum pergi ke dokter, testpack masih menunjukkan positif dan di dokter kandungan barulah ketahuan bahwa ibu tersebut mengalami keguguran karena janin tidak terlihat saat USG. Maka, jangan menunda untuk melakukan USG ya! Ubah paradigma klasik bahwa USG itu untuk menentukan jenis kelamin. Apalagi jika terjadi keluhan selama kehamilan. 

3. Kehamilan Ektopik

Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang terjadi ketika janin berkembang diluar rahim. Maka wajar ketika melakukan USG janin tidak terlihat karena memang janin tersebut tidak berkembang didalam rahim melainkan diluar rahim. Kehamilan ektopik berakibat pada perkembangan janin yang akan terganggu karena ruang sempit dan tidak ada suplai darah ke janin. Hal ini pun yang sempat saya takutkan ketika dulu pertama kali USG dan janin tidak terlihat sama sekali. Atas saran dokter, akhirnya saya kembali melakukan USG pada usia kehamilan 10 minggu dan alhamdulillah janin sudah terlihat melalui alat USG, senangnya!

Kesimpulan

Jika janin tidak terlihat saat USG,sebaiknya ibu hamil tetap tenang dan jangan stress. Bila kurang meyakinkan, kenapa nggak untuk mencari second opinion dari dokter berbeda kan? Atau jika punya budget lebih bisa coba USG transvaginal yang katanya lebih akurat namun dari segi biaya memang lebih mahal dan di kota kecil memang nggak semua klinik menyediakan fasilitas USG transvaginal. Saya pribadi memang belum coba USG transvaginal sih. Hehehe

Itulah beberapa kemungkinan janin tidak terlihat saat USG versi hellosehat.com. Bunda, kalian punya pengalaman seru dan mengesankan yang berkaitan dengan USG saat hamil? Sharing yuk, semoga bisa menginspirasi!

Referensi :

Pengalaman pribadi

https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/janin-tidak-terlihat-di-usg/